Teruslah terbuai dalam kesemuan
Biarlah cinta itu memperdayamu dalam kekerdilan
Lihatlah mereka yang lelah berlari
Cintanya kuat merindu cahaya surgawi
Teruslah berbicara tentang kefitrahan
Biarlah kau nodai kata itu dengan bualan murahan
Dan fitrah mereka adalah kemuliaan
Tiada sejengkal pun tanah, melainkan darah kehormatan
Cinta kita penuh warna-warna
Kadang merah muda, ungu, ataupun jingga
Cinta mereka penuh debu
Kadang darah, kerikil, dan air mata jadi satu
Surat cinta kita teriring bersama bunga
Tertera di sana kata-kata indah puisi bak mutiara
Surat cinta mereka lusuh terdesing mesiu
Namun lantunannya terdesir membingkai kalbu
Pikiran kita terkuras pada yang kelak sirna
yang tak pernah ada dari padanya selain yang sia-sia
Pikiran mereka terpaut pada kemilau Wahyu
Yang membuat mereka bertahan didera peluru
Cinta ada disini
Cinta pun ada disana
Masing-masing memiliki arti
Namun keduanya tak pernah sama
Disini cinta terhinakan nafsu
Disana cinta termuliakan luka
Disini cinta rendah membelenggu
Disana cinta tinggi mengudara!
(Ayyash Ash-Shiddiq)
Saturday, November 27, 2010
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
2 comments:
nezhaa follow blogku yang baru yaa --> bukankomikamu.blogspot.com :D
Post a Comment