Pages

Monday, June 28, 2010

orang-orang bingung

0 comments
hm, di liburan ini aku mncatat bberapa hal penting.
ada hal-hal yang ternyata masih sangat melekat di pikiran orang-orang selama ini.
tentang imej, gengsi, santai-serius, dan being science is so much better than the others. oops, bukannya mau membela diri lo ya.
aku terkadang bingung dengan orang-orang yang terang-terangan mengakui kecintaannya pada hal-hal tentang perkembangan politik, sosial ekonomi di Indonesia. orang-orang pandai berbicara di depan banyak orang dengan alasan yang logis, dan masuk akal.
mereka terlihat hebat. mereka pandai merebut perhatian orang dengan gaya bicara dan kharismanya. dengan mantap dia berkata akan menghianati sains dan berbelok di sosial ketika sudah kuliah nanti.

dengan cepat ia menambahkan ia sangat bersyukur berada di ipa. ia berkata sendiri ia akan menemui berbagai remidi dari pelajaran kimia maupun fisika.
saya jadi terdiam. mikir lagi.

apa nggak tersiksa bergumul tiap hari dengan hal-hal yang sesungguhnya tidak kita cintai? demi apa itu semua dipertahankan? gengsi? prestige? rasa percaya diri?

saya terbiasa sekali dengan alasan-alasan "Jika di sains, kau akan lebih mudah menalar ilmu sosial!". "sains membuatmu lebih mudah menggapai cita-cita! apapun cita-cita!". dan saya sangat menghormati alasan "sains membuat kita lebih dekat dengan Sang pencipta!"

mungkin ini hanyalah hasil pemikiran sampah dari siswa ips yang sok tahu.
jika kita sudah mengetahui jelas apa passion kita, apa hal-hal yang membuat kita tenggelam dan menikmati tiap ilmu yang membentang di luar sana, kita tak perlu lagi berbelok-belok ke bidang-bidang lain! jika kau jelas ingin menjadi dokter, insinyur berkutatlah dengan kimia, fisika, biologi dan matematika. jika kau ingin menjadi pengacara yang ingin membela mereka yang miskin dr ketidakadilan di negeri ini, maka peluklah ilmu politik dan sosial, sedalam-dalamnya. dimulai dari sekarang. bukan nanti, bukan setelah lulus SMA.

suda
bagi saya pribadi, saya tak mau menyiakan sma dengan memperdalam ilmu yang tak berkesiambungan dengan cita-cita.

tapi saya takkan berkomentar jika mereka belum menemukan jelas cita-citanya. dan mengambil IPA sebagai jalan aman.

aah. biarin lah.
it depends..

Sunday, June 20, 2010

after few days..

0 comments
i dont know. i just feel lil worried when I'm thinking about few days after.
i want to say 'sorry'
I'm not a good friends, partner, and daughter.

I dont won't brake that belief.

No..

Ya Allah, Astaghfirullah..

Friday, June 18, 2010

Ternyata kita sudah SMA..

0 comments
Setelah beberapa saat tenggelam di blog milik teman-temen. Banyak hal-hal yang ternyata sudah berubah, mengikuti masanya. Mengikuti waktunya. Atau aku yang terlalu tak peduli?

Kebanyakan dari mereka menceritakan galaunya menyimpan perasaan pada gebetan, sakit hati, kecewa, patah hati, mangkel, rindu, dan indahnya saling jatuh cinta. So teenagers.

aku menemukan banyak hal yang baru kusadari. Bahwa aku sekarang berada di masa yang banyak diceritakan orang-orang. Dimana SMA adalah waktu yang dianggap tepat untuk meluapkan emosi merah jambu. Di tiap harinya aku selalu menemukan cerita-cerita merah jambu ini. Bentuknya pun beda-beda. Mau episode yang gimana? Bertepuk sebelah tangan atau nempel kayak perangko? Tipe Fahimah-Wira-Erwin (haha, cinta segitiga yang agak janggal. ada diantara mereka ternyata beneran jc sampe sekarang. Zhafa dan aksel? Nisa dan cowok bermobil jazz? Fara dan Cullen? Ato Afian yang hobi ngikutin kemana-mana amik, (ceweknya) pergi?

ribut kepanitiaan dan penatnya tugas+ ulangan beraroma alcatraz sma15 membuatku sejenak lupa akan hal-hal yang dulu kusuka saat SMP. Jatuh cinta, JC.

Terdengar munafik? terserah deh. tapi itu yang aku rasain sekarang.

Aku sempat terheran-heran dan merasa canggung membaca tulisan diary SMPku. Dulu, aku pernah begitu menyukai kakak kelasku. Aku membuat begitu banyak cerita tentangnya (aku menyebutnya novel), dan saat itu gara-gara virus komputer yang menyebabkan hampir 100 halaman itu hilang. Aku tak menyerah. I wrote it, again. Dari awal. Seakan ada dorongan yang begitu kuat sehingga membuatku terus menulis tentangnya. Ia tak pernah tau perasaanku. Bagiku, itu asyik sekali. Menyimpan segalanya sendiri. Hanya berbagi dengan teman-teman dekatku. Tak ada keinginan untuk memiliki. hanya dengan bodoh melamun diiringi lagu-lagu mellow total.

Semenjak SMA, lambat laun justru membuatku lupa akan perasaan seperti itu. Dan aku tak risau. aku berubah.
Sejenak aku berpikir. Apakah itu aneh? Apakah aneh ketika ada remaja 16 tahun tak lagi merasakan hal-hal yang biasa dirasakan cewek-cewek sebayanya?
lebih karena merasa sudah memiliki 'cinta' itu. dan tak perlu mencari-carinya lagi.

Ketika aku membaca postingan sahabat smpku yang sedang dalam absolutely broken heart, aku diam.. mengamati postingannya dari waktu ke waktu. Wow, sebegitu dalemnya ulah JC padamu, Cil..
kemudian mengamati sahabat-sahabat sebut saja salsabila dan lia yang long distance di sekolah pacar masing-masing. Masalah mereka, mangkel-e mereka.

Ada banyak jalan yang dipilih orang-orang untuk menemui cinta menurut definisi mereka masing-masing.

dan kurasa, aku sudah pernah menulis tentang cinta.
tentang cinta menurutku.
 
Copyright © Nezha Fathirah's Blog